Featured Post

Keunikan dan Sifat-Sifat Air


Air adalah cairan yang unik karena cara molekulnya terikat menjadi satu. Salah satu akibat dari ikatan molekul yang unik tersebut adalah kerapatan air yang luar biasa. Kebanyakan zat cair lainnya menjadi pekat pada saat mendingin, tetapi air paling pekat pada suhu 4 °C (39,2°F). Di bawah suhu tersebut, kepekatannya justru berkurang. Es pada suhu 0°C lebih renggang daripada air pada suhu yang sama. Karena itulah es mengapung di permukaan air. 
https://www.kimia100.com/?m=1
Keunikan dan Sifat-Sifat Air

Anomali Air

Air adalah cairan yang unik karena cara molekulnya terikat menjadi satu. Salah satu akibat dari ikatan molekul yang unik tersebut adalah kerapatan air yang luar biasa. Kebanyakan zat cair lainnya menjadi pekat pada saat mendingin, tetapi air paling pekat pada suhu 4 °C (39,2°F). Di bawah suhu tersebut, kepekatannya justru berkurang. Es pada suhu 0°C  lebih renggang daripada air pada suhu yang sama. Karena itulah es mengapung di permukaan air. Keunikan sifat air yang satu ini sering dikenal dengan istilah "anomali air".    

Salah satu hikmah dari sifat air tersebut adalah ikan dan hewan air dapat tetap hidup pada musim dingin, karena es hanya menutupi permukaan air saja, tidak di dasar perairan.

Kebanyakan unsur tersusun teratur ketika membentuk zat padat. Sebagai zat cair, susunan unsur tadi kurang beraturan dan molekul-molekulnya lebih berjauhan. Dengan tambahan panas, jarak antar unsur makin berjauhan sampai akhirnya molekul-molekul makin tidak teratur dan menjadi gas. Ketika air didinginkan sampai suhu 4°C, molekul-molekulnya bergabung dengan cara yang ekonomis sehingga dapat menempati ruang yangblebih kecil. Keadaan ini memberikan air kepekatan paling tinggi pada suhu tersebut.


Tegangan Permukaan 

Air terdiri atas dua unsur, yaitu oksigen dan hidrogen(keduanya pada suhu kamar berbentuk gas). Molekul-molekulnya bergabung membentuk molekul air dengan ikatan khusus yang disebut ikatan hidrogen. Ikatan ini menyebabkan molekul-molekulnya bergabung bersama sehingga pada suhu kamar air membentuk tetesan, tidak terapung sebagai gas.


Air juga memiliki tegangan permukaan yang tinggi. sifat ini membantu pebentukan tetes-tetes air hujan di atmosfer, dan kemampuannya untuk meresap ke dalam tanah dan batuan. 

Tegangan permukaan air adalah kemampuan permukaan air untuk mengerut atau membungkus air sehingga dapat menahan isinya. Air basah yang melengket adalah hasil dari tegangan permukaan. Kekuatan tarikan permukaan air dalam mempersatukan diri cukup untuk membasahi handuk atau kertas saat dicelupkan ke dalam air.

https://www.kimia100.com/?m=1
Struktur air dan ikatan hidrogen

Pelarut yang Baik

Air bersifat sebagai pelarut karena dapat dengan mudah melarutkan segala jenis unsur. Kemampuan melarutkan yang dimiliki air juga mempengaruhi pelapukan bagian, karena sebagian unsur kimia yang membentuk batuan malarut selama proses pelapukan tersebut.

Hidrogen dan oksigenyang membentuk air tergabung dalam suatu ikatan yang membuat molekulnya bermuatan positif di satu sisi, dan bermuatan negatif di sisi yang lain. Keadaan ini memudahkan air untuk menarik unsur-unsur lain.


Pengatur Suhu Bumi

Sifat air yang lain adalah, air memerlukan panas yang sangat banyak untuk berubah menjadi gas. Air dalam bentuk padat(es) juga memerlukan panas yang banyak untuk dapat mencair. Suhu bumi yang stabil dipertahankan oleh sifat-sifat air tadi. 


Daya Kapilaritas Air

JIka sebuah tabung kapiler diletakkan tegak di atas permukaan air, air akan naik ke dalam tabung. Permukaan air yang menyentuh tabung akan membentuk lengkungan ke atas. Semakin kecil tabung, semakin tinggi air masuk ke dalam tabung. Air dapt bergerak ke ats melui tanah dan batuan dengan cara demikian. Inilah yang disebut daya kapilaritas air