Featured Post

Belajar Memahami Alkena Sebagai Senyawa Hidrokarbon


Belajar Kimia kali ini akan mengajak teman-teman untuk belajar salah satu senyawa Hidrokarbon yaitu alkena. yup langsung saja ya cekidot.
 
Sifat-Sifat Alkena
 
a. Sifat Fisis Alkena
Sifat fisis alkena sama seperti sifat alkana, antara lain tidak larut dalam air.
Besarnya titik didih beberapa senyawa alkena diberikan pada table berikut.

Suku ke
n
rumus molekul
nama
titik didih
(°C/1 atm)
massa 1 mol dalam g
2
2
C2H4
etena
-104
28
3
3
C3H6
propena
-48
42
4
4
C4H8
1-butena
-6
56
5
5
C5H10
1-pentena
30
70
6
6
C6H12
1-heksena
63
84
7
7
C7H14
1-heptena
93
98
8
8
C8H16
1-oktena
122
112
9
9
C9H18
1-nonena
146
126
10
10
C10H20
1-dekena
171
140

b. Sifat Kimia Alkena
1. Dengan jumlah C yang sama , alkena lebih reaktif dibanding dengan alkana.
2. Reaksi adisi, mengubah ikatan rangkap menjadi ikatan tunggal dengan menambah atom lain.
a) Adisi alkena dengan hidrogen

CH2═CH2 + H2 → CH3─CH3
etena.......................etana

b) Adisi alkena dengan halogen (F2 ,Cl2, Br2, I2 )

CH2═CH2 + Cl2 → CH2─CH2
........................... ........ I.........I
................... ............... Cl......Cl
etena,,,,,,,,,,,1,2-dikloro etena

c) Adisi alkena dengan asam halida (HF, HCl, HBr, HI)
Berlaku hukum Markovnikov, atom H dari hidrogen halida masuk ke atom C rangkap mengikat atom H lebih banyak.

CH3─CH═CH2 + H─Cl → CH3─CH─CH3
.........................................................I
........................................................Cl
d) Polimerisasi, adalah penggabungan molekul-molekul kecil (monomer) menjadi
molekul besar (polimer).
Pada reaksi polimerisasi , molekul alkena saling menjenuhkan.

Contoh:
Polietena merupakan hasil polimerasi etena.

nCH2═CH2 → ─CH2─CH2─CH2─CH2─ → (─CH2─CH2─)n

KEGUNAAN ALKENA
· Dapat digunakan sebagai obat bius (dicampur dengan O2)
· Untuk memasakkan buah-buahan
· Sintesis zat lain (gas alam, minyak bumi, etanol)

Isomer Alkena
Ada tiga isomer pada alkena. Contoh isomer butena sebagai berikut :

1. Isomer Posisi
Berdasarkan letak ikatan rangkapnya yang berbeda.
Contoh :

https://www.kimia100.com/
 
2. Isomer Rantai
Berdasarkan letak cabang pada rantai utama
Contoh : CH2═CH─CH2─CH3 1-butena
CH2═C─CH3 2-metil-1-propena
..........l
,.......CH3

3. Isomer Geometri atau Cis – Trans
Berdasarkan perbedaan kedudukan gugus sejenis yang diikat C═C
https://www.kimia100.com/


Tata Nama Alkena
Aturan pemberian nama pada alkena adalah sebagai berikut.

a. Rantai utama dipilih rantai terpanjang

b.Atom C yang mengandung ikatan rangkap, pada rantai utama diberi nomor paling kecil dekat ikatan rangkap
Contoh: 
https://www.kimia100.com/
 
c.Bila rantai alkena bercabang, dan kedua ujung mempunyai jarak yang sama terhadap ikatan rangkap, penomoran dimulai dari ujung yang paling dekat dengan cabang, nama cabang di dahulukan
Contoh : 
https://www.kimia100.com/



2-metil-2-butena
https://www.kimia100.com/
 2-etil-4-metil-1-pentena

d. Jika suku alkena mempunyai dua ikatan rangkap atau lebih, maka namanya diberi awalan sesuai jumlahnya (2=di, 3= tri, dan seterusnya)
Contoh
 

1CH22CH─3CH─4CH═5CH2
...........................l
........................
CH3
3-metil-1,4-pentadiena


Rumus Alkena

Alkena merupakan hidrokarbon tak jenuh yang mempunyai ikatan rangkap

Rumus alkena
CnH2n
Beberapa senyawa alkena sebagai berikut:
Rumus molekul
Nama
C 2 H 4
etena
C 3 H 6
propena
C 4 H 8
butena
C 5 H 10
pentena
C 6 H 12
hexena
C 7 H 14
heptena
C 8 H 16
oktena
C 9 H 18
nonena
C 10 H 20
dekena